Banyak krisis di negara berkembang memiliki keterkaitan erat dengan persoalan suksesi. Krisis-krisis pasca kemerdekaan di sepanjang daratan Afrika, Asia, Aamerika Tengah, dan Amerika Latin, serta negara-negara bekas Uni Sovyet, Faktor penguasa atau siapa yang akan memimpin negara merupakan fenomina yang begitu menyita perhatian rakyat. Memebicarakan itu secara dingin, transparan, dan konstitusional adalah jalan keluar yang akan meningkatkan stabilitas sistem sekaligus memungkinkan terjadinnya inovasi.