No image available for this title

Radius Prawiro



Begitulah sebuah dialektika tengah dan masih akan terus berlangsung. Pikiran-pikiran besar yang cenderung idealistis pada masa kejayaan Sukarno diganti dengan pikiran-pikiran pragmatis pada Soeharto. Kemudian, pikiran-pikiran itu pun diuji oleh zaman yang kemudian mengantar bangsa Indonesia pada tuntutan sejarah : reformasi !

Radius Prawiro berada ditengah dan, sampai batas-batas teretentu, turut membentuk sejarah itu. Perannya cukup menonjol dalam periode ketika
pragmatisme berkembang menjadi roh ideologi pembangunan Orde baru. Tetapi, ia sadar bahwa ia adalah bagian dari sebuh tim yang berkarya bagi segenap bangsa Indonesia, dan bukan bagi segelintir orang. Ia juga telah memprediksi, dan senantiasa memcoba mengingatkan kemungkinan munculnya krisis yang melandda bangsa ini. Namun, sekali lagi, ia sekadar anggota sebuah tim yang besar.

Kiprah, peran, dan butir-butir pemikiran Radius Prawiro sebagai anak manusia terungkap dalam biografi ini. Perjalanan hidup dan pemikiran Radius ini tentu mengandung sejumlah fakta yang boleh jadi berharga untuk merekonstruksi salah satu episode sejarah bangsa.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
62 5535 Rad
Penerbit Grafiti : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
xv1, 578 p. : photos, index ; 21 cm.
Bahasa
ISBN/ISSN
979-444-410-3
Klasifikasi
62 5535
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this