Detail Cantuman
Advanced SearchPrinted Material
Budaya korporat dan keunggulan korporasi
Keberhasilan suatu korporat dalam mencapai tujuannya ternyata tidak hanya ditentukan oleh keberhasilan implementasi prinsip-prinsip manajemen--seperti planning, organizing, leading, controlling saja. Ada faktor lain yang "tidak tampak" yang lebih menentukan berhasil tidaknya organisasi mencapai tujuannya; menentukan apakah manajemen dapat diimplementasikan atau tidak. Faktor tersebut adalah budaya organisasi. Keunggulan organisasi ditentukan oleh unggul tidaknya budaya organisasi yang dimiliki.
Djokosantoso melakukan penelitian di lembaga yang pernah dipimpinnya: Bank Rakyat Indonesia. BRI berhasil melakukan trasformasi dari bank yang lebih banyak menyalurkan kredit bersubsidi ke bank yang berbasiskan market merchanism tanpa meninggalkan nasabah utamanya, pengusaha menengah dan kecil di seluruh Indonesia, khususnya di pedesaan. Ketika Indonesia dilanda krisis, BRI termasuk bank yang tidak masuk "ICU". Bahkan laporan dari Majalah Infobank (2002) menyebutkan bahwa BRI mempunyai kinerja dengan ranking tertinggi di antara bank-bank dengan aset raksasa-diatas Rp.20 trillun. Artinya BRI mengungguli BCA, Danamon, Lippo, BTN, Mandiri, Citibank (bank multinasional) BNI, Niaga dan BII dari indikator CAR,NLP, Rentabilitas dan Efisiensi.
Buku ini merupakan satu-satunya karya di bidang budaya organisasi khususnya di industri perbankan, Yang ditulis atas dasar sebuah penelitian komprehensif yang melibatkan lebih kurang 3000 sampel.
Ketersediaan
32075 | AZA/LCB Moe | General (General) | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
AZA/LCB Moe
|
Penerbit | Elex Media Komputindo : Jakarta., 2003 |
Deskripsi Fisik |
xxii, 189 p. : refs., 21 cm.
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-20-4150-8
|
Klasifikasi |
AZA/LCB
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain