Industri Pariwisata khususnya Perhotelan merupakan industri
yang menarik untuk dibahas, berkembangnya bisnis perhotelan di Indonesia
khususnya di DKI Jakarta sejalan dengan perkembangan ekonomi Indonesia.
Berkembangnya bisnis perhotelan menjadikan pemain yang terlibat didalamnya
menjadi lebih variatif dengan munculnya konsep-konsep baru didalamnya salah
satunya adalah konsep Serviced Residence. Citadines Rasuna merupakan
salah satu pemain di dalam bisnis perhotelan yang menawarkan konsep Serviced
Residence di area Kuningan Jakarta. Hadirnya Citadines Rasuna di menambah
persaingan dengan hotel dengan konsep serviced residence yang sudah ada di
wilayah yang sama sebelumnya. Untuk menghadapi persaingan dengan kompetitor
yang sudah ada dan terhadap kompetitor yang kan datang, diperlukan strategi
marketing yang akan dituliskan dalam tesis ini. Pada tesis ini juga digunakan
alat perancangan strategi pemasaran strategi pemasaran seperti Analisis Makro (
Ekonomi, Sosial, Politik, Teknologi, dan Lingkungan), Analisis Industri dengan Five
Forces’ Potter, market potential, market growth, analisis perilaku
konsumen. CPM, Marketing Mix untuk jasa (7p), KSF Pemasaran, TOWS matrix,
dan QSPM. Dalam penggunaan alat perancangan strategi tersebut, pihak manajemen
dilibatkan secara langsung untuk mendapatkan masukan-masukan yang relevan
dengan kondisi terkini. Setelah dianalisis lebih lanjut, disimpulkan bahwa
untuk dapat lebih bersaing dengan kompetitor dan menghadapi munculnya pesaing
baru, diperlukan strategi penetrasi pasar (Market Penetration). Kemudian
disusun kegiatan-kegiatan yang sejalan dengan strategi penetrasi pasar, jadwal
implementasi kegiatan dan anggaran biaya yang dibutuhkan. Dengan adanya
implementasi strategi pemasaran yang dituliskan dalam tesis ini diharapkan
dapat meningkatkan pendapatan dan tingkat okupansi Citadines Rasuna dalam
menghadapi persaingan dengan kompetitornya.