No image available for this title

KAI digitalisasi melambungkan bisnis



Rail Ticketing System adalah induk sistem TI di KAI yang melahirkan berbagai varian aplikasi digital untuk meningkatkan layanan kepada pengguna jasa kereta api. Hasilnya, selain layanan makin baik, kinerja pun meroket.

Tonggak digitalisasi KAI

  • Melantik M. Kuncoro Wibowo sebagi Direktur SDM, UMUM dan Teknologi Informasi KAI
  • Bersinergi dengan Telkom dalam mengembangkan sistem TI
  • Menerapkan revenue sharing dalam membagi persentase keuntungan dengan mitra kerja
  • Meluncurkan Rail Ticketing System untuk rute jarak jauh (tahun 2012)
  • Menerapkan layanan pemesanan tiket melalui Pos Indonesia, Contact Center 121, ponsel (layanan telepon), mobile ticketing (mobil penjualan tiket), hingga Indomaret.
  • Menyediakan e-ticketing di KRL Jabodetabek dan kereta Medan-Bandara Kualanamu pada 2013
  • Meluncurkan aplikasi Loco Tracking pada 2014
Hasil digitalisasi
  • Sebelum ada Rail Ticketing System, jumlah penumpang di tiap gerbong membludak hingga 100 orang, tetapi setelah diberlakukan sistem ini, menyusut hingga 70-80 orang.
  • Penumpang mudah memesan melalui internet yang berbasis web.
  • Kinerja keuangan KAI terpacu. Laba bersih 2014 meroket 68% dari Rp 560 miliar pada 2013 menjadi Rp 943 miliar.
  • Penghematan biaya sebesar Rp 22-25 miliar


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Swasembada Media Bisnis : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
p. 49 - 51
Bahasa
ISBN/ISSN
2339-1885
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this