Detail Cantuman
Advanced SearchMetodologi penghitungan Brand Value
Langkah-langkah dalam proses valuasi merek
- Menghitung kekuatan merek pada skala 0 sampai 100 berdasarkan sejumlah atribut, seperti hubungan emosional, kinerja keuangan dan pertumbuhannya, Skor ini nikenal dengan Strenght Index (BSI)
- Menentukan besaran tarif royalti merek untuk tiap-tiap sektor industri. Hal ini dilakukan berdasarkan perbandingan perjanjian lisensi yang bersumber dari database Brand Finance untuk perjanjian lisensi dan database lainnya.
- Menghitung tingkat royalti. Skor BSI diterapkan pada kisaran tarif royalti untuk memperoleh presentasi royalti merek yang diukur. Misalnya, jika rentang tarif royalti di sektor merek adalah 1-5% dan merek memiliki skor kekuatan merek 80 dari 100, tarif royalti yang sesuai dengan penggunaan merek ini di sektor tertentu akan 4.0%
- Mementukan pendapatan merek, Diperoleh dari menghitung proporsi pendapatan perusahaan induk yang menggunakan merek tertentu
- Menentukan proyeksi pendapatan tertentu dengan menggunakan fungsi dari realisasi pendapatan masa lalu, perkiraan analis ekuitas dan tingkat pertumbuhan ekonomi. Untuk Indonesia, perusahaan yang diikutkan dalam penilaian merek adalah 100 perusahaan publik dengan pendapatan dan kapitalisasi pasar tertinggi tahun lalu
- Menerapkan tarif royalti terhadap proyeksi pendapatan untuk memperoleh pendapatan merek
- Pendapatan merek setalah pajak didiskontokan ke Net Present Value (NPV) yang merupakan hasil akhir nilai merek (Brand Value)
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Swasembada Media Bisnis : Jakarta., 11 - 20 Juli 2016 |
Deskripsi Fisik |
p. 40
|
Bahasa | |
ISBN/ISSN |
2339-1885
|
Klasifikasi |
-
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek |
-
|
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain